konversi bilangan hexadesimal ke binner dan sebaliknya

KONVERSI BILANGAN
HEXADESIMAL KE BINNER DAN SEBALIKNYA

PENGERTIAN BILANGAN BINNER
Bilangan biner adalah bilangan yang hanya menggunakan 2 angka, yaitu 0 dan 1. Bilangan biner juga disebut bilangan berbasis 2. Setiap bilangan pada bilangan biner disebut bit, dimana 1 byte = 8 bit. Contoh penulisan :  110111­­­2
PENGERTIAN BILANGAN HEXA DESIMAL
Bilangan heksadesimal, atau bilangan heksa, atau bilangan basis 16, menggunakan 16 buah simbol, mulai dari 0 sampai 9, kemudian dilanjut dari A sampai F. Jadi, angka A sampai F merupakan simbol untuk 10 sampai 15. Contoh penulisan : C5 16
KONVERSI BILANGAN BINNER KE HEXADESIMAL
Misalnya yang akan diubah 11100010   ke bentuk heksadesimal. Proses konversinya dengan cara memilahkan bit-bit tersebut menjadi kelompok-kelompok 4 bit. Pemilahan dimulai dari kanan ke kiri, sehingga hasilnya sbb:
1110 dan 0010

Kemudian konversikan bit-bit tersebut ke desimal terlebih dahulu satu persatu, sehingga didapat :
1110 = 14 dan 0010 = 2
Untuk angka 14 dilambangkan dengan E16
Dengan demikian, hasil konversinya adalah E216
KONVERSI HEXSADESIMAL KE BINNER
Dalam proses konversi heksadesimal ke biner, setiap simbol dalam heksadesimal mewakili 4 bit dari biner. Misalnya akan dilakukan proses konversi bilangan heksa B7    ke bilangan biner. Maka setiap simbol di bilangan heksa tersebut konversi terpisah ke biner.
Ingat, B    merupakan simbol untuk angka desimal 1110. Desimal 1110 jika dikonversi ke biner menjadi , sedangkan desimal 7    jika dikonversi ke biner menjadi 0111  . Maka bilangan binernya adalah
 10110111
atau jika dibuat ilustrasinya seperti berikut ini :
B             7 —-> bentuk heksa
11            7 —-> bentuk desimal
1011        0111 —-> bentuk biner Hasilnya disatukan, sehingga menjadi 10110111



Komentar